Efek ‘Puasa’ Masturbasi: Seks Jadi Lebih Nikmat dan Mood Membaik

Menjelang ‘Bulan Bertahan’ yang kemungkinan besar jatuh pada 1 Maret 2025, banyak orang mencoba tantangan untuk tidak melakukan masturbasi atau hubungan seks. Bagi sebagian orang, ini bisa jadi momen untuk menguji kendali diri dan mengeksplorasi manfaat dari ‘puasa’ masturbasi.

Masturbasi sebenarnya punya manfaat kesehatan jika dilakukan dengan wajar. Aktivitas ini bisa meningkatkan gairah seks, mengurangi stres, bahkan membantu tidur lebih nyenyak. Tapi, bagaimana kalau kita memilih untuk berhenti sejenak? Yuk, cari tahu efeknya!

Manfaat ‘Puasa’ Masturbasi

Menurut pakar seks dari Kinsey Institute, Justin Lehmiller, tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan masturbasi berbahaya. Justru, berbagai studi menunjukkan manfaatnya, seperti meredakan stres, mengurangi nyeri haid, hingga meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Senada dengan itu, ahli urologi dr. Rena Malik menyebut bahwa masturbasi adalah cara alami manusia dalam mengendalikan diri. Namun, ‘puasa’ masturbasi bisa menjadi bentuk latihan untuk meningkatkan kesadaran dan kendali atas tubuh.

Efek Setelah Berhenti Masturbasi

Banyak orang melaporkan perubahan positif setelah menjalani ‘puasa’ masturbasi. Dikutip dari berbagai sumber, berikut beberapa manfaat yang bisa kamu rasakan:

1. Peningkatan Testosteron

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berhenti masturbasi dapat meningkatkan kadar testosteron pada pria. Studi bahkan menemukan peningkatan hingga 45% setelah tujuh hari tanpa ejakulasi. Ini bisa berdampak pada energi, fokus, dan performa fisik.

2. Peningkatan Kualitas Sperma

Jika kamu berencana memiliki anak, mengurangi frekuensi masturbasi bisa jadi langkah baik. Hal ini memberi tubuh waktu untuk memproduksi sperma dengan kualitas lebih optimal.

3. Mood Lebih Stabil & Positif

Banyak yang merasakan peningkatan mood dan kestabilan emosi setelah berhenti masturbasi. Ini bisa terjadi karena perubahan hormon serta peningkatan aktivitas fisik dan sosial yang menggantikan kebiasaan lama.

4. Sensasi Seks Lebih Nikmat

Dengan mengurangi masturbasi, tubuh bisa menjadi lebih sensitif terhadap sentuhan dan rangsangan seksual. Hasilnya? Hubungan intim dengan pasangan bisa terasa lebih intens dan memuaskan.

‘Puasa’ masturbasi bukanlah kewajiban, tapi bisa jadi cara menarik untuk menguji batas diri dan melihat perubahan yang terjadi pada tubuh. Namun, masturbasi tetap merupakan aktivitas normal dan sehat bagi banyak orang. Jika kamu merasa kebiasaan ini mengganggu kehidupan sehari-hari, tidak ada salahnya berkonsultasi dengan ahli kesehatan atau terapis seksual.

Articles You Might Like

Share This Article